Sosial Ekonomi Pertanian Unsoed, Purwokerto (8/19)- KKN (Kuliah Kerja Nyata) merupakan bentuk kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh kelompok mahasiswa. Salah satu program KKN yang dilaksanakan Universitas Jenderal Soedirman adalah KKN Internasional yang sudah bekerjasama dengan Universitas Ibaraki Jepang. Pelaksanaan KKN Internasional 2019 berlangsung selama 35 hari di Desa Serang, Kecamatan Karangreja, Kabupaten Purbalingga. KKN Internasional 2019 bertema “Local Community Based Development Of Sustainable Strawberry Production to Support Agro-Tourism and Enviromental Conservation in Serang Village, Purbalingga”. KKN ini beranggotakan 19 mahasiswa yang berasal dari Fakultas Pertanian, Fakultas Biologi, Fakultas Ilmu Budaya, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, dan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik.

Kegiatan KKN minggu pertama adalah perkenalan dengan warga Desa Serang. Seperti survei ke sekolah, berkunjung ke rumah warga, membantu petani di lahan, mengikuti pengajian rutin, dan mempersiapkan untuk pelaksanaan program kerja. Sesuai dengan tema KKN Internasional 2019, mahasiswa menghasilkan suatu produk berupa permen stroberi dengan nama “DESWITA SERANG CANDY” yang memiliki arti Desa Wisata Serang Candy. Hasil tersebut diharapkan mampu memberi wawasan kepada masyarakat Desa Serang bahwa pengolahan stroberi mampu meningkatkan nilai tambah dan meningkatkan ekonomi. Produk tersebut sudah disosialisasikan kepada ibu-ibu warga Desa Serang melalui workshop pemberdayaan UMKM dan sudah dipromosikan kepada warga Desa Serang pada saat Malam Puncak 17 Agustus.

Minggu ke-5 mahasiswa KKN Internasional Universitas Ibaraki Jepang, yang beranggotakan 14 mahasiswa dan 1 dosen datang ke Desa Serang. Penyambutan mahasiswa jepang dilaksanakan di balai desa yang dihadiri oleh Kepala Desa serta Perangkat Desa. Kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan KKN Internasional diantaranya :  

1. Mengajar bahasa dan budaya Jepang yang dilaksanakan di TPQ Dusun 4 Desa Serang. Kegiatan tersebut bertujuan agar anak-anak dapat mengenali budaya Jepang, menulis Kanji Bahasa Jepang dan membuat kaligrafi  Jepang (Shodou).
2. Interview mahasiswa Jepang kepada petani Desa Serang. Kegiatan ini dilakukan untuk memberi pengetahuan kepada mahasiswa Jepang tentang pertanian yang ada di Desa Serang.
3. Sosialisasi pengelolaan sampah yang dilaksanakan di SMP 2 Karangreja. Kegiatan tersebut bertujuan agar siswa-siswi mendapat pengetahuan bagaimana perbandingan pengelolaan sampah di Indonesia dan di Jepang.
4. Cultural Exchange. Kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui salah satu masakan khas Jepang dan Indonesia. Mahasiswa Jepang membuat masakan yang bernama Okonomiyaki, sedangkan mahasiswa Indonesia membuat Tongseng. Mahasiswa Jepang sangat senang dengan masakan Indonesia karena rempah-rempahnya yang membuat rasa makanan menjadi enak.
5. Rekreasi di Goa Lawa Purbalingga. Kegiatan tersebut bertujuan untuk mengedukasi mahasiswa Jepang tentang salah satu sejarah yang ada di Indonesia.
6. Festival Kenthongan Banyumas yang diselenggarakan oleh Kabupaten Banyumas di Alun-Alun Purwokerto. Memeriahkan Hari Ulang Tahun Ke-74 Kemerdekaan Republik Indonesia, mahasiswa KKN Internasional menjadi tamu undangan dan mendapatkan kesempatan untuk menampilkan tarian Soran Boshi yang berasal dari Jepang.